Dengan gaya distribusi konten yang ia usung, Genshin Impact memang bukan game yang bisa Anda “selesaikan” dalam waktu singkat. Lewat lore yang ia tawarkan, sepertinya jelas bahwa miHoYo ingin meraciknya sebagai Games as a Service dengan jangka waktu hidup yang panjang. Salah satunya datang dari konfirmasi soal dunianya yang terdiri dari 7 benua berbeda, yang masing-masing terikat pada elemen tertentu dan terinspirasi pada kebudayaan dunia nyata spesifik. Banyak gamer yang tentu saja bertanya-tanya, kira-kira kapan 7 benua ini akan lengkap di Genshin Impact?
Seperti yang kita tahu, untuk saat ini, baru 3 buah benua yang terbuka dan bisa dieksplorasi – Mondstadt, Liyue, dan yang terbaru – Inazuma. Dalam presentasi mereka di GDC 2021, miHoYo memberikan gambaran yang lebih jelas. Mereka berencana untuk menawarkan 7 benua secara lengkap dalam waktu 4 tahun ke depan, atau setidaknya di tahun 2025 nanti. Mereka sudah punya konsep soal apa yang akan ditawarkan oleh masing-masing benua, termasuk keempat benua lainnya: Sumeru, Fontaine, Natlan, dan Snezhnaya yang masih terkunci.
Sayangnya, mereka tidak memberikan timeline lebih jelas dan pasti soal kira-kira kapan setiap benua baru ini akan meluncur. Tentu saja, seperti kebiasaan mereka sebelumnya, akan ada lebih banyak update, tambahan konten serta cerita, sekaligus event-event pendukung yang “mengisi” celah di setiap proses ini.
Sumber : Siliconera, Jagatplay
Comments
Post a Comment